Transsumatera.id-Ketua DPRD Kota Metro menggelar rapat Paripurna peringatan hari jadi ke-85 Kota Metro tahun 2022, dI aula kantor DPRD setempat, Kamis (9/6/2022).

Tampak hadir pejabat forkopimda Kota Metro beserta tokoh adat masyarakat Metro.

Dikatakan dalam sambutan ketua DPRD Kota Metro Tondi MG Nasution, berdasarkan peraturan daerah Kota Metro nomor 11 tahun 2002 tanggal 9 Juni diperingati oleh pemerintah daerah dan seluruh masyarakat Kota Metro sebagai hari jadi Kota Metro.

“Oleh sebab itu sejak pembentukannya tanggal 9 Juni 1937 sampai dengan tahun 2022 ini, Kota Metro telah berusia 85 tahun untuk sebuah kota yang akan terus membangun serta mengembangkan potensi daerahnya,” ujar Tondi.

Lebih lanjut Tondi menyampaikan perlunya dukungan dan partisipasi penuh dari semua komponen masyarakat dalam memperingati hari jadi ke-85 Kota Metro.

“Ini perjalanan ke depan masih akan diwarnai dengan berbagai macam tantangan, kendala, hambatan dan berbagai harapan masyarakat yang kita hadapi, yang semua itu tentunya memerlukan komunikasi, koordinasi dan kerjasama yang dinamis antara eksekutif, legislatif, yudikatif dan seluruh lapisan masyarakat yang ada di kota Metro,” kata Tondi.

Sementara itu walikota Metro Wahdi Siradjuddin menyampaikan pihaknya bersyukur dengan wilayahnya yang kecil dan sumberdaya alamnya yang terbatas, Pemerintah Kota Metro mampu memenuhi perekonomian lokal masyarakat.

“Kita bersyukur dengan kesadaran masyarakat, kita mampu menciptakan suasana yang aman dan kondusif dengan tetap berpedoman dengan nilai-nilai luhur, budaya, dan agama,” tutur Wahdi.

Wahdi mengajak supaya terus belajar untuk meningkatkan kapasitas Kota Metro melalui peran dan kinerja serta silaturahim.

“Mengembangkan potensi, menciptakan potensi, dan menggali potensi Kota Metro secara bersama-sama,” ucap Wahdi.

Wahdi menambahkan Pemerintah Kota Metro mampu menekan tingkat angka penggangguran terbuka.

“Kota Metro termasuk dalam kategori Kota yang berhasil tingkat ekonomi, mampu kita pertaruhkan dari kondisi minus 1,79% di tahun 2020 menjadi 2,91% di tahun 2021, nilai index pembangunan manusianya juga mampu kita pertahankan tingkat pertumbuhannya dari angka 77,19 di tahun 2020 77,49 di tahun 2021, dan untuk angka kemiskinan dari angka 5,4 di tahun 2020 menjadi 5,0 di tahun 2021,” pungkas Wahdi.(azhar)

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

%d blogger menyukai ini: