Bandarlampung Transsumatera – Walikota Bandarlampung, Eva Dwiana melalui gerakan makan ikan (Gemarikan) mengajak masyarakat untuk gemar memakan olahan ikan guna menekan angka stunting.

Bunda Eva sapaan akrabnya, mengatakan kalau saat ini sudah banyak olahan ikan untuk diberikan kepada anak.

“Kita dari PKK Dharmawanita juga turun ke lapangan untuk melihat, bahwa ikan ini bisa diolah macem-macem. Anak-anak engga mau makan ikan biasa, ikan bisa diolah menjadi nuget, bakso dan macem-macem,” katanya pada acara Gemarikan di Pulau Pasaran Bandarlampung, Selasa (27/2/2024).

Eva menyampaikan saat ini masalah stunting di Kota Bandarlampung sudah menurun secara signifikan.

Eva juga menjelaskan kalau pada tahun 2024 ini Pemkot Bandarlampung akan menyelesaikan masalah stunting yang tersisa sebanyak 0,81%.

“Masalah stunting di kota Bandarlampung alhamdulillah tadi sudah kita jelaskan bahwa di kota Bandarlampung sekarang yang terpapar stunting itu 520 orang beserta penyakit penyerta, tapi yang 2000 sekian itu selesai, jadi yang akan kita selesaika.0,81%,” ujarnya.

“Harapan kita stunting kita yang di tahun 2022 11% luar biasa sudah turun, harapan kita bisa zero (nol),” lanjutnya.

Eva membeberkan pada tahun 2024 ini guna menekan angka stunting Pemkot sudah menyiapkan bantuan dengan anggaran sebesar Rp 2,5 miliar.

“Kita sudah memberikan bantuan asupan makanan juga dengan nominal dana yang sudah kita tambah, untuk tahun 2024 ini, Rp 2,5 M, 2023 Rp. 1,5 M dan 2022 juga Rp. 1,5 M,” bebernya.

Dalam gelaran Gemarikan ini Pemkot juga memberikan bantuan kepada masyarakat, khususnya warga Pulau Pasaran.

“Bantuan tadi berupa, beras, telor, pampers dan susu sebanyak 150 orang,” paparnya.

Sementara itu Penasehat Dharma Wanita Persatuan Kementerian Kelautan dan Perikanan (DWP KKP) Ernawati Trenggono menyampaikan dengan adanya Gemarikan ini berharap masyarakat bisa menambah untuk gemar makan ikan.

“Karena ikan bagus banget untuk anak-anak, untuk kepintaran, untuk kesehatan, termasuk omega3 nya bagus untuk pertumbuhan anak-anak, semoga kedepannya kita engg kalah dengan orang-orang luar untuk kepintaran kita bisa bersaing,” katanya.

Ernawati menyampaikan targetnya pada tahun 2024 ini kedepannya mampu mengurangi angka stunting.

“Targetnya lebih bagus untuk tahun ini (2024) sudah di rencanakan oleh bapak presiden tahun 2024 ini untuk mengurangi stunting terutama pada anak-anak,” pungkasnya. (Muh)

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

%d blogger menyukai ini: