LAMPUNG SELATAN (TRANSS) – Pjs.Bupati Lampung Selatan Hadiri Penandatanganan Nota Kesepahaman pembentukan Desa Maritim Antara Pemda Lampung Selatan Bersama Badan Keamanan Laut Repiblik Indonesia pada rabu,(4/11/2020).
Hadir pada acara tersebut Bakamla Republik indonesia Beserta Rombongan, Forkompimda Lamsel, Forkompimcam Rajabasa, Kepala Desa serta Tokoh masyarakat se kecamatan Rajabasa.
Pjs.Bupati Lampung Selatan Drs.Sulpakar, MM ,dalam sambutannya mengatakan bahwa, Lampung selatan merupakan daerah maritim terbesar.
secara biografi merupakan daerah pesisir pantai yang memiliki garis pantai yang cukup panjang.
Drs.Sulpakar juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Ibu Eli Susiyanti, yang telah menggagas Proyek Perubahan Pembangunan Dan Pengembangan Desa Maritim (BANG DESMAR KUMISH) dan telah menjadikan Desa Kunjir Kecamatan Rajabasa Kabupaten Lampung Selatan sebagai salah satu Pilot Project Bang Desmar Kumish.
Gagasan ini merupakan wujud nyata dalam Pemberdayaan dan Partisipasi Aktif Masyarakat Pesisir Dalam Pembangunan Daerah Bidang Keamanan dan Keselamatan Laut.
dengan dibentuknya Desa Maritim di Desa Kunjir ini, karena Desa Maritim sendiri merupakan Desa-desa yang berada di Wilayah Pesisir atau Daerah Pantai yang berbatasan langsung dengan laut.
Kabupaten Lampung Selatan sendiri merupakan salah satu Daerah Maritim terbesar di Provinsi Lampung, dengan di kelilingi banyak pulau, dimana pulau-pulau tersebut sudah berpenghuni dan sebagian besar masyarakatnya bermata pencarian sebagai petani dan nelayan.
Secara administrasi sebagian besar wilayahnya terletak pada garis pesisir pantai, dengan garis pantai mencapai 247,76 km2, yang meliputi Kecamatan Ketibung, Sidumulyo, Kalianda, Ketapang, Bakauheni, Sragi dan Rajabasa. Dengan luas perairan laut 173.347 km2. Dilihat dari letak wilayah yang memiliki garis pantai cukup panjang, Kabupaten Lampung Selatan memang sudah semestinya memiliki Desa Maritim.
” Pembentukan Desa Maritim merupakan prakarsa Presiden kita Bapak Ir. H. Joko Widodo, yang ingin membuat Indonesia sebagai Poros Maritim Dunia” ucap Sulpakar.
Maka Untuk menindak lanjuti hal tersebut, maka Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Selatan bekerja sama dengan Badan Keamanan Laut Republik Indonesia (Bakamla RI) sepakat membentuk Desa Maritim, yang pembangunannya di fokuskan di Kecamatan Rajabasa. Dipilihnya Desa Kunjir dikarenakan wilayahnya sangat dekat dengan beberapa pulau, seperti pulau Sebesi, Sebuku dan pulau Setiga bahkan Anak Gunung Krakatau.
Oleh karena itu, dengan adanya Nota Kesepakatan tentang pembentukan Desa Maritim ini dapat meningkatkan kerjasama dan sinergitas antara Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan dengan Bakamla RI, sehingga kedepannya Desa Maritim yang kita bentuk ini akan menjadi Desa yang tangguh dan berperan aktif sebagai garda terdepan dalam mendukung kinerja Bakamla RI dalam peningkatan keamanan dan keselamatan laut di wilayah Pesisir Kabupaten Lampung Selatan.
Saya Berharap semoga dengan terbentuknya Desa Maritim pada hari ini menjadi langkah yang tepat dalam menyelaraskan sumber daya manusia yang kita miliki sebagai modal utama dalam pembangunan wilayah pesisir pantai, Dengan sumber daya manusia yang berkualitas, perhatian dan cara pandang masyarakat akan bertambah luas.
” kepada seluruh masyarakat agar selalu menjaga kesehatan diri dan keluarga ditengah Pandemi Covid 19 ini. Pakailah masker ketika beraktifitas diluar rumah, selalu mencuci tangan pakai sabun dengan air mengalir dan tetap menjaga jarak dalam setiap pertemuan. InsyaAllah dengan penerapan Protokol Kesehatan yang baik, kita dapat terhindar dari penularan Covid 19. Selain itu, saya juga menghimbau agar seluruh warga masyarakat dapat menyalurkan hak pilihnya dalam Pemilukada Bulan Desember nanti. Mari kita sukseskan Pemilukada dengan bersama menjaga kondusifitas daerah kita”.pungkasnya
Juga di sampaikan oleh Deputi bidang informasi Hukum dan Kerjasama Laksamana Muda BAKAMLA Dede Ruskandar pada acara penandatanganan tersebut bahwa,
dilaksanakan pembentukan desa maritim yang melibatkan perpustakaan maritim. Juga di adakan Sosialisasi keamanan dan keselamatan di laut, dan peran desa maritim terkait masyarakat desa.
Sebagai desa binaan Bakamla RI, dibina melalui partisipasi masyarakat dan pemerintah daerah. Tujuannya adalah untuk peningkatan kualitas tentang bagaimana menjaga keselamatan di laut, dan sda/ manusia, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat khususnya di wilayah pesisir pantai desa Kunjir dan sekitarnya.”tukasnya.(Sustari)
