TANGGAMUS, Transsumatera – Akibat mutu kurang baik Baru satu bulan beres gorong gorong ambruk.

Pasca banjir dan longsor di kecamatan semaka jalan lintas barat sementara di alihkan untuk pengguna kendaraan bermotor menuju bandar Lampung dari arah Pekon Kanoman semaka melalui jalur Pekon Banjar Negoro kecamatan wonosobo Rabu (5/8/2020).

Jebolnya gorong gorong diduga akibat kwalitas kurang baik, Warga Pekon Banjar Negoro Kecamatan Wonosobo Salim (40) mengatakan kalau dilihat-lihat sebelumnya memang sangat tidak maksimal untuk pengerjaan gorong gorong ini sebap tidak menggunakan batu split hanya pakai krokos biasa, besinya pun kecil sehingga tidak akan kuat menahan beban mobil kapasitas 2 ton.jelasnya.

Lebih lanjut Salim mengatakan jebolnya ini baru kemarin sore, dan kami perbaiki hari ini memang agak sulit kami mengerjakannya sebap gorong gorong ini berada di jalur pengalihan pasca banjir dan longsor di kecamatan semaka,ungkap Salim dengan nada kesal.

Anggaran gorong gorong ini dari dinas PU Tanggamus nilainya kami tidak tahu sebab tidak ada papan nama, dari anggaran Pekon tidak ada yang menganggarkan untuk gorong gorong kami meminta kepada pemerintah agar segera di tindak tegas pelaksananya sebap ini jelas merugikan kita semua pungkasnya.(Candra).

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

%d blogger menyukai ini: