METRO-Wakil Ketua DPRD Kota Metro, Anna Morinda mengatakan, dirinya bersama anggota dewan asal Daerah Pemilihan (Dapil) Metro Utara, Didik Isnanto, membuat demplot percontohan di Kelurahan Banjarsari Metro Utara, dengan menanam melon.
“Ini keativitas tanpa batas. Konsep ini bisa diterapkan dimana saja, salah satu di sektor pertanian dan perkebunan,” kata Anna Morinda, Selasa (5/5/2020).
Ia meneruskan, selama dua bulan pilot project tersebut dijalani, saat ini sudah menunjukkan hasilnya. Di bawah pendampingan anggota DPRD Kota Metro dari PDIP Didik Isnanto, hasil urban farm ini mempu menambah ekonomi warga yang menanamnya hingga 500 persen dari modal awalnya.
“Dengan area tanam terbatas di halaman, modal awal hanya Rp700.000, dalam dua bulan bisa menghasilkan Rp 5.700.000 dan itu sudah dirasakan langsung oleh pilot project urban farm di Banjarsari,” ujarnya.
Pihaknya berharap urban farm ini bisa diterapkan di seluruh Kota Metro tentunya dengan basis kebutuhan masing-masing. Kalau di Metro Utara gudangnya melon, nanti di kecamatan lain bisa urban farm yang lain. Sehingga lahan tidur bisa dimanfaatkan emak-emak untuk menambah uang belanja dapur dan keburuhan sehari hari.
“Inilah konsep Halaman Ku Saku Ku yang kita gagas dengan tema urban farm. Mas Didik dan tim di sini, bisa menjadi pelopor dan memberikan pelatihan kepada siapa saja yang mau. Karena setelah kita lihat hasilnya, sangat memuaskan,” ucapnya.
Sementara itu, Didik Isnanto menambahkan, konsep desentralisasi urban farm ini sudah disiapkan sebagai salah satu program unggulan. Menurutnya, desentralisasi hasil urban farm ini nantinya bisa bervariasi.
“Di Metro Utara ini ada empat kelurahan, nanti ada empat penghasil urban farm sesuai dengan penyerapan pasar yang ada. Saat ini, Kelurahan Banjarsari sudah menanam melon, kelurahan lain kita konsep yang berbeda. Jadi variasi hasil urban farm akan memberikan jaminan harga dan penyerapan pasar yang baik,” ungkapnya. (RUDI)

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

%d blogger menyukai ini: