Bandarlampung Transsumatera – Pemerintah Kota Bandarlampun mempercepat proses perbaikan talut yang mengalami kerusakan, guna mencegah terjadinya banjir.

Walikota Bandarlampung, Eva Dwiana mengatakan percepatan perbaikan talut merupakan bagian dari upaya pencegahan dan antisipasi terhadap potensi banjir yang dapat terjadi saat hujan dengan intensitas tinggi.

Eva Dwiana, bersama dengan dinas terkait, melakukan peninjauan langsung di beberapa lokasi perbaikan talut, termasuk area Tanjung Karang Barat, Kedaton, dan Rajabasa.

Meskipun ada sejumlah perbaikan yang masih berlangsung, Walikota  berharap agar pekerjaan tersebut segera terselesaikan.

Tujuan utama dari percepatan ini adalah melindungi masyarakat dari potensi dampak buruk yang dapat diakibatkan oleh banjir.

“Jadi kalau terjadi hujan dengan intensitas tinggi, tidak terjadi banjir lagi, Kita sudah melakukan antisipasi hal yang tidak diinginkan oleh warga,” katanya, Rabu (6/3/2024).

Bunda Eva, sapaan akrabnya, menjelaskan bahwa terdapat 13 talut yang sedang dalam tahap perbaikan, tersebar di 5 kecamatan, yakni Kedaton, Rajabasa, Tanjung Karang Barat, Way Halim, dan Tanjung Senang.

Bunda Eva menegaskan bahwa penanganan talut memiliki prioritas tinggi sebagai langkah tanggap terhadap potensi bencana.

“Kami berupaya agar perbaikan talut diselesaikan dalam waktu dekat, sehingga saat hujan deras dengan intensitas tinggi tidak akan terjadi lagi banjir. Kami ingin memberikan perlindungan maksimal kepada warga,” ujarnya.

Ia menambahkan bahwa, karena adanya respons tanggap bencana, perbaikan jalan akan dilakukan setelah tahap perbaikan talut selesai, mencerminkan fokus pada aspek pencegahan dan keselamatan masyarakat. (Muh)

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

%d blogger menyukai ini: