LAMPUNG SELATAN (TRANS) – Terkait puluhan Kepala SMP se-Lamsel berkunjung ke Pulau Dewata Bali saat Covid jenis Omicron sudah masuk ke Indonesia,dipertanyakan Anggota Komisi IV DPRD Lampung Selatan (Lamsel), Andi Apriyanto,

Bahkan, pemerintah pusat memprediksi puncak Omicron akan terjadi pada bulan Februari.

“Artinya, jangan sampai mereka dari Bali ke Lampung Selatan membawa penyakit jenis Omicron. Ini harus di antisipasi,” Ungkap Andi, Jumat (28/01/22).

Andi mengaku sudah memanggil Dinas Pendidikan terkait permasalahan tersebut. Hasil dari konfirmasi itu, puluhan Kepala SMP se-Lamsel itu untuk pergi Studi Banding ke Denpasar Bali, sudah mendapat Izin dari Dinas terkait.

“Kalau secara aturan, mereka memang tidak melanggar, karena sudah dapat izin dari Dinas. Tapi ini masalah etika. Apakah etis mereka meninggalkan sekolah selama satu minggu, Demi berangkat studi banding ke Bali? Ini yang akan kami bahas,” Ujarnya.

Menurutnya, pada Senin (31/1) nanti, Komisi IV DPRD Lamsel akan memanggil Ketua MKKS (Musyawarah Kerja Kepala Sekolah), pihaknya akan meminta pertanggungjawaban dari ketua MKKS yang membawa puluhan Kepala Sekolah Studi Banding ke Bali.

“Kita akan pertanyakan juga, apa hasil dari Bali itu. Apakah memang bisa diterapkan di Lamsel. Nah, kenapa harus ke Bali? Kan ada SMP lain yang bagus. Kami akan pertanyakan semuanya pada Senin nanti,” Kata Politisi PKS ini. (Ary/Sustari)

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

%d blogger menyukai ini: