Lampung tengah , Transsumatera.id – Ketua Lesper kabupaten Lampung tengah Agustam Hadi, S.I.P menyampaikan rasa kekecewaannya terhadap sistem pengadaan barang / pekerjaan konstruksi yang di laksanakan oleh Unit Layanan Pengadaan (ULP) Lampung Tengah. .

Hal itu disampaikan Ketua LSM Lesper Lampung Tengah. kepada wartawan di sekretariat LSM tersebut.
” Saya sangat kecewa dengan sistem pengadaan oleh ULP Lampung Tengah ini yang terkesan tidak terbuka ” , Ucapnya .

Selain itu Agustam Hadi juga mengatakan bahwa Pokja-pokja yang menurut informasi yang ia dapat saat mengunjungi kantor ULP tersebut ada 10 Pokja di duga tidak jelas siapa orangnya dan lebih terkesan tidak transparan.

” Dari Pokja-pokjanya pun tidak jelas siapa – siapa orangnya , seharusnya nama-nama Pokja tersebut harus terpasang di papan struktur ” , jelasnya dengan penuh tanda tanya.

Agustam Hadi juga melanjutkan bahwa , ” Kemarin saya baru saja ke kantor ULP bersama kader saya tapi , ternyata belum ada perubahan, tetap saja gak jelas Pokja nya ini “, Ungkapnya , Selasa (2/11).

” Padahal permasalahan ini pernah saya sentil juga lhoo beberapa bulan lalu tapi kok masih gini-gini aja ya “, Lanjutnya.

Dalam kesempatan itu , Agustam Hadi ,S.I.P juga menyampaikan harapannya kepada Pemerintah Kabupaten Lampung tengah agar dapat menindak hal-hal yang selalu menjadi kendala seperti ini.

” Ini bukan main-main lhoo….., jadi jangan di anggap remeh masalah ULP ini “, Pungkasnya.

(Joe)