BELALAU – Warga Pekon Sukarame Kecamatan Belalau, Kabupaten Lampung Barat mengeluhkan penyaluran bantuan sosial Program Keluarga Harapan (PKH) di Pekon setempat. Pasalnya, bantuan PKH tersebut dinilai tidak tepat sasaran.

Hal ini diketahui berdasarkan informasi masyarakat Pekon setempat yang melaporkan langsung ke redaksi Tipikornewsonline.net, Minggu (25/10/2020) kemarin.

Keluhan mereka ini untuk mendapatkan kejelasan penyaluran bantuan PKH. Pihaknya menilai penerima PKH di tempat tinggalnya tidak sesuai, sebab penerima PKH banyak yang memiliki rumah mewah dan sebaliknnya warga yang miskin rumah geribik justru tidak mendapatkannya. Sehingga hal ini jelas membuat cemburu sosial bagi warga miskin.

Seperti yang diungkapkan Firmansyah warga Pekon Sukarame, ia mengatakan, Dimana dinas sosial pengelola PKH. Data kami tidak masuk kesana atau apakah kami kurang miskin.

“Bukannya kami pengen dikatakan miskin, tapi kami jauh lebih miskin ketimbang penerima PKH di Pekon Sukarame lainnya. Sampai hari ini belum ada kabar baiknya kami bakal dipedulikan negara ini, Anak sudah 3 yang tua 8 tahun yang kecil 1 tahun,” keluhnya.

Lebih lanjut Firman menjelaskan, yang sama miskinnya dengan kami ada beberapa KK tapi kami memang bukan keluarga aparat pekon.

“Kalau kami perhatikan keluarga aparat pekon walaupun dia cukup berada tetapi tetap saja mereka mendapatkan bantuan pemerintah berupa PKH,” bebernya.

Selain itu, ada juga pake bahasa sembako murah sedangkan kami gak disentuh. Anak sampai 3 yang tua kelas 2 SD yang kecil 1 tahun, keluh Firman.

Bagaimana tanggapan Kepala Dinas Sosial Lampung Barat EDI YUSUF. S.Sos.,MH terkait informasi masyarakat ini, tunggu edisi mendatang. (TIM)

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

%d blogger menyukai ini: